Didampingi Dandim dan Bupati Jembrana, Kapolda Bali Cek Langsung Lokasi Banjir di Mendoyo
Denpasar |
Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra beserta rombongan tiba di lokasi banjir di Mendoyo, Jembrana, Bali, guna secara langsung memantau pelaksanaan kegiatan pembersihan material sisa banjir dan kondisi sekitar yang terdampak, Senin (17/10) pukul 15.30 WITA.
Kapolda Bali mengatakan dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) sudah mengupayakan agar jembatannya ini diisikan besi plat untuk kendaraan yang kapasitasnya kecil. Ia berharap bahan material yang dibutuhkan agar tidak lama didatangkan.
Dirinya kuga mengimbau truk-truk yang mengangkut muatan berat agar bersabar menunggu hasil uji kelayakan dari Balai Jalan untuk kepastian apakah jembatan ini masih bisa layak dilewati atau tidak, supaya tidak menimbulkan korban lebih banyak.
“Kalau dilihat dari hantaman kayu-kayu besar itu pasti merubah struktur bawah jembatannya, untuk itu kita minta pengertian dari masyarakat bagi yang ingin melintasi jalur ini agar mencari jalan alternatif lainnya, bagaimanapun juga jalur ini merupakan urat nadi jalur Gilimanuk-Denpasar yang tentunya akan banyak kendaraan angkutan barang melintas agar tidak terjebak disini terlalu lama, bisa menggunakan jalur alternatif ke Siangaraja yang dari Gilimanuk ke Denpasar dan begitupun sebaliknya,” ujarnya.
Untuk saat ini, sambung Putu Jayan, kendaraan kecil seperti sepeda motor dilewatkan dengan sistem buka tutup, dan satu persatu, tidak beriringan supaya mengurangi beban jembatan agar tidak ambruk.
”Begitupun juga dengan warga yang jalan-jalan lalu lalang diatas jembatan kita kurangi,” tegas Jenderal bintang dua dipundak ini menghimbau kepada masyarakat yang berada di bantaran-bantaran sungai, lereng-lereng atau tempat-tempat lain yang berpotensi rawan longsor agar tetap waspada.
Sebelumnya pada pukul 08.00 WITA, sisa-sisa material banjir berupa kayu dan lumpur yang berada di atas dan bawah jembatan di ruas jalan Denpasar-Gilimanuk di Jembatan Bilukpoh Kelurahan Tegalcangkring, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali, telah dibersihkan oleh petugas dan tim gabungan.
Pembersihan sisa-sisa material banjir menggunakan 4 unit alat berat atau excavator dan dibantu oleh petugas dari Polres Jembrana, Batalyon C Pelopor Gilimanuk, Polsek Mendoyo, BKO Polres Tabanan, satuan TNI dari Kodim 1617/Jembrana, Yonif Mekanis, Koramil Mendoyo, petugas BPBD Kabupaten Jembrana dan Sat Pol PP Kabupaten Jembrana.
Pelaksanaan kegiatan dipantau langsung oleh Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana bersama dengan Bupati Jembrana, Dandim 1617/Jembrana, dan Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali I Made Rentim.
Setelah dilaksanakan pembersihan sisa-sisa material kayu, selanjutnya sisa lumpur yang masih berada pada ruas jalan di atas jembatan dibersihkan dengan disemprot menggunakan mobil Damkar Kabupaten Jembrana.
Selanjutnya pada pukul 15.25 WITA, arus lalu lintas dari kedua arah telah kembali dibuka dikhususkan bagi kendaraan roda dua atau motor.
Berita: Red/Gate 13 | Foto: Ist.