Gubernur Pastika Yakinkan Bali Aman Dikunjungi
Denpasar |
Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengutarakan, Bali aman dikunjungi di tengah naiknya aktivitas vulkanik Gunung Agung.
Hal itu diyakinkan Pastika kepada Kepala Deputi Delegasi Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam Charles-Michel Geurts dalam rapat dengan rombongan Konjen Uni Eropa tersebut di Denpasar, Senin (23/10).
Menurut Pastika, berbagai upaya rencana kontijensi telah kami siapkan jika Gunung Agung yang terletak di Kabupaten Karangasem itu meletus.
“Sejumlah rumah sakit serta ambulans juga sudah siap, jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan,” kata Pastika.
Gubernur Bali juga menyampaikan saat ini Badan Penanggulangan Becana Daerah (BPBD) Bali telah bersinergi dengan Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BPBN) dalam upaya menghadapi berbagai kemungkinan terburuk dari dampak bencana Gunung Agung jika meletus.
“Daerah terdampak bencana berada dalam radius 12 kilometer dari Gunung Agung, jadi banyak tempat wisata di Bali yang sangat aman dari dampak bencana tersebut,” ujar Pastika. Untuk itu, dirinya menjamin keamanan warga negara Uni Eropa yang bermukim ataupun berlibur di Bali.
Sewaktu ditanya seputar pariwisata oleh ketua rombongan, Gubernur Pastika menyampaikan terdapat beberapa tantangan dalam dunia pariwisata di Bali.
“Masalah infrastruktur menjadi yang utama. Kami ingin membangun bandara udara lagi karena Bandara Bali sampai saat ini sudah krodit menangani banyaknya wisatwan,” ucapnya dilansir Antara.
Selain bandara, hal lain yang menjadi perhatian Pemprov Bali adalah infrastruktur berupa jalan seperti underpass, shortcut dan jalan penunjang fasilitas wisata.
Disatu sisi, Gubernur Pastika juga menyatakan tidak ingin Bali menjadi wisata massal, tetapi menginginkan Bali menjadi wisata kelas dunia yang berkualitas.
Sementara itu, Kepala Deputi Delegasi Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam Charles-Michel Geurts menanyakan tentang keamanan Bali terkait dengan aktivitas Gunung Agung yang semakin meningkat.
Menurutnya hal tersebut sebagai bentuk tanggung jawab dirinya selaku kepala deputi delegasi, mengingat begitu banyak warga negara dari Uni Eropa yang menetap ataupun berwisata di Bali.
Saat ini 10 persen dari 500 juta warga negara Uni Eropa menjadikan Bali sebagai destinasi wisata favorit. Untuk itu, Kepala Deputi Delegasi Uni Eropa berharap pemerintah pusat maupun Bali bisa menjamin keamanan warganya.
Ke depan diharapkan Pemprov Bali selalu berkoordinasi dengan konjen-konjen yang ada di Bali terkait kondisi Gunung Agung terbaru agar para konjen juga bisa memperingati warganya.
Dalam bidang pariwisata, pihaknya ingin menjajaki berbagai kemungkinan kerja sama dan bisa diadakan pertemuan lebih lanjut dan lebih detail untuk membahasnya, serta bisa terus terjalin kerja sama antara Indonesia khususnya Bali dengan negara-negara Uni Eropa.
Berita: Sigit | Foto: Istimewa
