Kakanwil Pantau Hari Terakhir Layanan Paspor Simpatik Imigrasi TPI Samarinda
Jakarta |
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kakanwil Kemenkumham) Kalimantan Timur Yudi Kurniadi melakukan kunjungan ke Kantor Tempat Pemeriksan Imigrasi (TPI) Samarinda, Kalimantan Timur (Sabtu 19/1).
Kunjungan ke kantor Imigrasi tersebut guna memantau hari terakhir Layanan Paspor Simpatik yang merupakan serangkaian agenda Hari Bhakti Imigrasi Tahun 2019.
Kedatangan Kakanwil Yudi Kurniadi yang mengenakan kaos polo putih dengan bawahan gelap, disambut langsung Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) TPI Samarinda Tompatar Hasianto beserta jajaran.
Dalam kunjungannya, Yudi memantau dan mengamati proses pelayanan paspor, serta sempat memeriksa dokumen administrasi paspor yang telah diproses oleh petugas.
Dalam pantauannya, secara keseluruhan Yudi menyatakan bahwa proses pelayanan Kantor Imigrasi TPI Samarinda sudah dilaksanakan dengan sangat baik.
Diingatkan juga oleh Yudi, terkait teknis pelayanan agar dilaksanakan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. “Sehingga pemohon pun akan terlayani dengan baik,” ujarnya.
Disela-sela kegiatan, Kakanwil Kemenkumham Kaltim itu juga menyempatkan pula berdialog dengan pemohon yang sedang mengurus pembuatan paspor.
Sementara itu, dibukanya pelayanan pada hari Sabtu merupakan upaya untuk menampung masyarakat yang ingin membuat paspor namun tidak memiliki waktu pada hari kerja.
“Saya berharap layanan akhir pekan ini dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat yang sehari-hari sibuk dengan aktivitas atau pekerjaan,” ujar Yudi Kurniadi, dilansir laman kaltim.kemenkumham.go.id, Sabtu (19/1).
Menurut Yudi yang pernah menjabat Kakanim Jakarta Timur, akhir pekan dapat menjadi alternatif dan pilihan yang tepat untuk melakukan pembuatan paspor.
Kakanim Tompatar Hasianto yang mendampingi Kakanwil selama peninjauan menerangkan, bahwa selama program layanan paspor simpatik ini, pihaknya melibatkan seluruh pegawai Kantor Imigrasi TPI Samarinda yang telah dijadwalkan secara bergiliran.
Dijelaskan oleh Tompatar, bahwa setiap pegawai yang ditugaskan telah diberikan tanggung jawab sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) layanan paspor.
“Setiap pegawai senantiasa berupaya meningkatkan kualitas kinerja dan pantang menyerah, sehingga pelayanan prima dapat diwujudkan,” pungkasnya.
Berita: Mh | Foto: Istimewa
