Dilantik Presiden Jokowi, Andika Perkasa Resmi Jabat Panglima TNI
Jakarta |
Jenderal TNI Andika Perkasa resmi menjabat sebagai Panglima TNI setelah dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/11).
Andika dilantik berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 106/TNI/2021 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Panglima Tentara Nasional Indonesia. Keppres tersebut ditetapkan di Jakarta pada tanggal 17 November 2021.
Dilansir portal setkab.go.id, Rabu (17/11), pada kesempatan itu Jenderal TNI Andika Perkasa melakukan pengucapan sumpah yang didiktekan oleh Presiden Jokowi.
“Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara,” ucapnya.
Usai pengucapan sumpah dilakukan prosesi penanggalan dan penyematan tanda pangkat dan jabatan serta penyerahan tongkat komando Panglima TNI oleh Presiden Joko Widodo.
Hadir sebagai saksi yaitu Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD serta Menteri Pertahanan Prabowo.
Disamping itu juga hadir Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Presiden ke 5 RI Megawati Soekarnoputri, Ketua DPR RI Puan Maharani, Seskab Pramono Anung, Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Mahendra Siregar, dan Mantan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Sebelumnya DPR RI telah menyetujui Jenderal Andika Perkasa yang menjabat Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) untuk menjadi Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto, pada Rapat Paripurna yang digelar Senin (8/11) lalu.
Andika Perkasa lahir pada tanggal 21 Desember 1964. Lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1987 ini diangkat sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) dengan pangkat Brigadir Jenderal (Brigjen) pada Pada November 2013.
Kemudian pada Oktober 2014, ia dipromosikan menjadi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) menggantikan Mayor Jenderal (Mayjen) Doni Monardo, serta mendapatkan kenaikan pangkat sebagai Mayjen.
Dua tahun kemudian tepatnya Mei 2016, Andika diangkat sebagai Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XII/Tanjungpura.
Pada Januari 2018, Andika dipromosikan sebagai Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan, dan Latihan TNI AD (Dankodiklatad) dengan pangkat Letnan Jenderal (Letjen).
Enam bulan menjabat sebagai Dankodiklatad, pada Juli 2018 Andika dimutasi menjadi Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) menggantikan Letjen Agus Kriswanto.
Selanjutnya, pada November 2018 Andika Perkasa resmi menyandang jenderal bintang 4, setelah Presiden Jokowi melantiknya sebagai KSAD menggantikan Jenderal Moelyono.
Berita: Gate 13 | Foto: Ist./Humas Setkab
