Brigjen TNI (Mar) Tony Kurniawan Jabat Kabinda Bali
Jakarta |
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto secara resmi menunjuk Brigjen TNI (Mar) Tony Kurniawan sebagai Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Bali.
Penunjukan ini tertuang dalam Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/1545/XII/2024 yang dirilis pada 6 Desember 2024.
Langkah tersebut merupakan bagian dari upaya transformasi organisasi untuk menjawab tantangan keamanan nasional yang semakin kompleks.
“Penempatan pejabat baru di lingkungan BIN, termasuk Kabinda Bali, merupakan bagian dari strategi untuk memastikan kesiapan dan profesionalisme aparat intelijen dalam menghadapi dinamika keamanan saat ini,” ujar Jenderal Agus Subiyanto dalam keterangan resminya, Kamis (12/12).
Brigjen TNI (Mar) Tony Kurniawan, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro (Karo) Logistik Sekretaris Utama (Settama) BIN, memiliki rekam jejak yang kuat dalam dunia intelijen dan militer.
Perwira tinggi (Pati) TNI kelahiran 18 Oktober 1971 yang merupakan Alumni Akademi Angkatan Laut 1996 dari korps Marinir ini juga pernah menjabat sebagai Komandan Detasemen Markas Akademi TNI Angkatan Laut (Dandenma AAL) pada 2015 sampai dengan 2017.
Tak hanya Tony, Panglima TNI juga mengangkat sejumlah Kabinda baru dari unsur tiga matra, diantaranya Brigjen TNI Bayu Sudarmanto, sebelumnya menjabat Karoum Settama BIN, kini menjadi Kabinda Papua.
Selain itu ada Brigjen TNI Sri Widodo, sebelumnya Staf Khusus KSAD, kini menjabat Kabinda Papua Barat, dan Marsma TNI Dwiana Pilihanto, dari Direktur Kontra Deputi Intelijen Siber BNN, kini menjadi Kabinda Jambi.
Jenderal Agus menggarisbawahi, bahwa rotasi ini bukan sekadar penyegaran, tetapi juga langkah strategis untuk memperkuat peran BIN sebagai garda depan keamanan nasional.
“Intelijen adalah mata dan telinga negara. Kita butuh orang-orang dengan pengalaman dan integritas tinggi untuk menjalankan peran ini,” tegasnya.
Selain pengangkatan Kabinda, sejumlah pejabat utama (PJU) di lingkungan BIN juga mengalami rotasi. Beberapa nama yang menempati posisi strategis antara lain, Letjen TNI Nugroho Sulistyo Budi dari Inspektur Utama BIN menjadi Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Kemudian Mayjen TNI Steverly Christmas Parengkuan, dari Staf Ahli Menhan Bidang Ekonomi menjadi Deputi Bidang Intelijen Luar Negeri BIN.
Terakhir ada Brigjen TNI Agus Budi Setyo Raharjo, dari Karo SDM Settama BIN menjadi Direktur Komunikasi Sosial BIN.
Pergantian ini mencerminkan keseriusan TNI dan BIN dalam merespons isu-isu keamanan yang semakin beragam, mulai dari ancaman dunia maya hingga stabilitas dalam negeri.
Jenderal Agus optimistis bahwa para pejabat baru ini akan membawa semangat dan inovasi. “Kami percaya, mereka yang ditunjuk adalah yang terbaik di bidangnya. Mereka akan memberikan kontribusi nyata bagi keamanan dan kedaulatan negara,” imbuhnya.
Mutasi dan rotasi ini diharapkan dapat memperkuat koordinasi antarinstansi dalam menjaga keamanan nasional, khususnya di wilayah strategis seperti Papua, Bali, dan Jambi.
Berita: Gate 13 | Foto: Ist./Ilustrasi
