Komunitas

Tahun ke 11, Darul Arqam dan PKK Kampung Kembar Santuni Anak Yatim dan Dhuafa

Jakarta |
Menyemarakkan bulan suci Ramadhan ini Dewan Kemakmuran Masjid Darul Arqam dan PKK RW 03 Malaka Jaya atau Kampung Kembar, Kecamatan Duren Sawit Jakarta Timur, menggelar acara santunan untuk 31 orang anak yatim piatu dan 55 orang dhuafa lansia.

Acara yang berlangsung di di Masjid Darul Arqam Jakarta, Minggu (19/5), disemarakkan dengan siraman rohani yang diisi oleh Ustadz Hikmatyar Ayyubi Lc, yang merupakan Al- Hafizs di masjid tersebut.

Pemberian satunan dan bingkisan sembako dilakukan Ketua RW 03 Andang Subaryono, Ketua PKK RW 03 Malaka Jaya Istiwanti, Ketua DKM Masjid Darul Arqam Suprapto, anggota LMK Malaka Jaya M Zainudin, serta beberapa tokoh masyarakat setempat.

Ketua Seksi Sosial DKM Darul Arqam Diran Sanuri dalam laporannya mengatakan, ini merupakan santunan akbar tahunan yang kesebelas kalinya bekerjasama dengan Ibu-ibu PKK.

Wakil Ketua DKM Darul Arqam Nuryahya menyatakan terimakasih kepada para donatur yang peduli kepada anak yatim piatu maupun para dhuafa yang memang membutuhkan bantuan yang telah diprogramkan pengurus masjid.

Sesuai laporan yang disampaikan oleh Diran Sanuri, jumlah penerima santunan tahun ini menyusut. “Untuk anak yatim yatim piatu tahun lalu 35 orang kini hanya 31 orang karena 4 orang sudah lulus SLTA,” ungkapnya.

Sedang dhuafa tahun lalu, sambung Diran, sebanyak 72 orang sekarang hanya 55 orang, karena kriterianya berubah. “Sekarang dhuafanya harus lansia yang berusia  minimum 60 tahun,” sebutnya.

Total santunan yang disalurkan saat ini adalah Rp 35, 7 juta, termasuk konsumsi. Sedangkan untuk bingkisan dananya Rp 4 juta dari kas Sijum yang biasa untuk konsumsi jamaah setelah solat Jumat. “Namun karena siang puasa Ramadhan dananya dialihkan untuk bingkisan tersebut,” katanya.

Menurut Nuryahya maupun Diran Sanuri, tiap dhuafa menerima santunan uang sebesarRp 200 ribu. Sedangkan untuk anak yatim besar santunannya berjenjang. Tingkat TK atau SD sebesar Rp 600 ribu, SMP Rp 700 ribu, dan SLTA Rp 800 ribu.

Di samping itu untuk anak yatim DKM Darul Arqam juga memberikan pembinaan 2 kali sebulan. Tiap anak saat pembinaan diberi uang transpor berturut turut, yaitu Rp 30 ribu untuk TK-SD, Rp 40 ribu untuk SMP, dan Rp 50 ribu untuk tingkat SLTA.

Kepada anak yatim dan kaum dhuafa yang hadir, Ustadz Hikmatyar Ayyubi Lc berpesan agar bersabar dalam kesulitan. “Karena sebetulnya kesulitan maupub kekurangan itu suatu cobaan dari Allah untuk meningkatkan derajat mahluknya agar lebih bertaqwa,” tuturnya.

Mengutip Al-Qur’an surah Al-Qashash, terutama pada ayat 76 hingga 83, Ustadz Hikmatyar mengingatkan ujian kemiskinan bukan berarti Tuhan sedang menghinakan makhluknya.  Tetapi sebaliknya keluasan rizki dan harta juga bukan menandakan memuliakan mahluknya melainkan juga bentuk cobaan.

“Buktinya bagi yang kufur nikmat seperti Qorun malah menjadikan dia ditelan bumi bersama harta kekayaannya,” pungkas Ustadz Hikmatyar Ayyubi.

Usai acara santunan semua yang hadir beserta tamu undangan menikmati buka bersama dan melaksanakan sholat maghrib berjamaah.

Berita: Pri | Foto: Istimewa/Pri

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.