Pengabdian yang Menjadi Cahaya Negeri
Oleh Ngurah Sigit*
Di balik hiruk-pikuk zaman, selalu ada sosok yang menghadirkan ketenangan, seperti mata air yang tak pernah kering. Jenderal Pol. Prof. Budi Gunawan adalah salah satunya. Dalam kerendahan hati dan kesahajaannya, beliau menampilkan pengabdian yang tak sekadar bersifat duniawi, melainkan menyentuh sisi ruhani.
Pengabdian beliau bukan sekadar tugas, melainkan ibadah. Setiap langkahnya seolah dituntun oleh cahaya Ilahi, menghadirkan keyakinan bahwa kerja tulus demi bangsa adalah bentuk tertinggi dari syukur kepada Tuhan. Ada dimensi supranatural yang terpancar: aura keikhlasan yang menular, energi kebangsaan yang membangkitkan semangat orang-orang di sekelilingnya.
Dalam tradisi spiritual kita, pengabdian yang sejati adalah ketika manusia menyatu dengan panggilan jiwanya. Budi Gunawan mengajarkan bahwa cinta tanah air bukan hanya kata, melainkan napas, doa, dan tindakan. Ia hadir laksana suluh di tengah gelap, mengingatkan kita bahwa merah putih bukan sekadar simbol, melainkan amanah suci.
Bangsa ini butuh teladan yang menyejukkan sekaligus menggetarkan. Dari beliau kita belajar bahwa patriotisme sejati lahir dari hati yang berserah, jiwa yang sabar, dan tekad yang tak pernah lelah untuk menegakkan kemuliaan negeri. Dalam pengabdian itulah, cahaya kebangsaan akan terus menyala.
*Penulis adalah Sosiolog, Budayawan dan Pemerhati Media.
Discover more from sandimerahputih.com
Subscribe to get the latest posts sent to your email.