Panglima: TNI-Polri Tonggak Keutuhan dan Kedaulatan Bangsa
Jakarta |
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengatakan bahwa ancaman bangsa Indonesia saat ini sudah semakin nyata, tidak bisa dipungkiri bahwa TNI-Polri adalah tonggak dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan bangsa saat ini.
Ancaman nyata bangsa Indonesia yang dimaksud Jenderal TNI Gatot Nurmantyo adalah kompetisi global antar negara, yang berubah menjadi kompetisi antar manusia dalam bentuk migrasi lintas negara atau lintas benua untuk mencari kehidupan yang lebih baik.
“Ini menjadi suatu peringatan dan harus kita waspadai karena Indonesia sebagai salah satu negara ekuator yang kaya akan sumber daya alam,” sebut Panglima TNI saat memberikan pembekalan kepada 729 orang Calon Perwira Remaja (Capaja) TNI-Polri di GOR A. Yani Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (24/7).
Bung Karno, sambung Gatot Nurmantyo, pernah mengatakan kekayaan alam Indonesia suatu saat akan membuat iri negara lain. “Demikian juga Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, kaya akan sumber daya alam justru bisa menjadi petaka bagi kita,” kata Panglima TNI.
Menurut Gatot untuk mempertahankan keutuhan dan kedaulatan negara Republik Indonesia sepanjang masa, harus menguatkan persatuan dan kesatuan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika. “Inilah yang harus kita jaga dan kuncinya adalah Pancasila sebagai dasar negara sekaligus ideologi bangsa Indonesia,” kata Gatot.
Panglima TNI juga menekankan kepada para Capaja TNI-Polri agar selalu memelihara komunikasi dan kerja sama yang solid, bangun solidaritas di dalam melaksanakan tugas di satuan masing-masing sehingga kedua institusi ini tidak mudah di adu domba.
“Tugas kalian kedepan tidak makin ringan, untuk itu para Capaja TNI-Polri jangan mudah di adu domba oleh pihak-pihak tertentu. Apabila TNI-Polri tidak solid, Indonesia akan lemah dan mudah di pecah belah,” tegas Panglima TNI.
Panglima TNI juga menegaskan tentang pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa dengan mengutip pernyataan Panglima Jenderal Soedirman yang mengatakan kuatkan persatuan, pegang teguh pendirian, berjuang terus di bawah satu komando dan wujudkan dalam mempertahankan kedaulatan serta kemerdekaan negara Republik Indonesia, supaya dapat bersyukur dan gembira yang abadi, sekali merdeka tetap merdeka, sekali di Proklamasikan tetap dipertahankan.
Disamping itu, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo juga menyatakan, mimpi itu bisa terwujud apabila selalu berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena Tuhan maha mengabulkan doa dan harus optimis apa yang diimpikan dan dicita-citakan bisa terwujud.
“Jangan pernah putus asa, jangan pernah ada kata menyerah dan jangan cepat puas dengan ilmu yang telah didapat sekarang, teruslah belajar untuk mencari ilmu pengetahuan dari kehidupan alam semesta,” pesan Panglima TNI.
Diakhir pembekalannya Jenderal TNI Gatot Nurmantyo berpesan kepada seluruh Capaja TNI-Polri agar terus berjuang dan jangan pernah menyerah. “Saya titipkan bangsa dan negara kepadamu, wujudkan TNI-Polri yang solid dan kuat dalam mengawal bangsa untuk mewujudkan Indonesia sebagai bangsa pemenang,” pungkasnya.
Berita: Sigit | Foto: Istimewa