Rama Pratama, Ketua Senat dan Aktivis Mahasiswa 98 Mengaku Siap Segarkan Depok
Rama Pratama sedang berdialong dengan audiens. 
Rama sedang menjawab pertanyaan dari masyarakat. 
Berfoto bersama sejumlah elemen masyarakat. 
Rama Pratama (tengah). 
Rama Pratama (tengah). 
Awak media saat bertanya kepada Rama. 
Rama sedang menjawab pertanyaan dari wartawan. 
Rama Pratama bersama Tim Sukses saat menggelar jumpa pers. 
Rama Pratama (tengah).
Depok |
Kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 sudah semakin dekat, sejumlah nama baru kembali bermunculan dalam bursa Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Depok 2020.
Rama Pratama, sosok yang pernah aktif dalam gerakan mahasiswa tahun 1998 mengakui adanya keresahan terhadap kondisi kota Depok yang sudah ditinggalinya selama kurang lebih 33 tahun.
“Nampaknya warga Depok sudah lama kehilangan harapan dan kebanggaan akan kota Depok,” sebut Rama dalam jumpa pers, di Kedai Kopi Verbena, Ruko Grand Depok, Depok, Jawa Barat, Rabu (15/1).
Padahal, menurutnya Kota Depok memiliki banyak sekali potensi yang semestinya dihimpun dan dioptimalkan, namun seolah telah disia-siakan sekian lama.
Untuk itu secara resmi Rama Pratama mendeklarasikan diri maju sebagai bakal calon wali kota Depok pada pemilihan mendatang. Siap menyegarkan Kota Depok, Rama juga tidak berkeberatan jika dirinya disapa dengan sebutan ‘Pak Wali Kota’.
Diakui oleh Rama, pihaknya sudah melakukan dialog dengan berbagai pihak, dan akan terus ditindaklanjuti. “Alhamdulillah, dialog itu terus bergulir. Warga Depok juga mulai mendukung saya untuk mencalonkan diri sebagai wali kota,” ungkapnya.
Saat ditanya soal kendaraan politik yang bakal mengusungnya dalam pencalonan, mantan pengurus DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menuturkan saat ini sedang tidak terafiliasi dengan partai politik (parpol) manapun.
Namun ia yakin dan optimis bahwa eksistensinya akan mendongkrak elektabilitas dan popularitas nilai jual kepada parpol agar bersedia mengusungnya pada Pilwalkot 2020 mendatang.
Oleh karena itu, Rama membeberkan sejauh ini timnya sedang menjalin komunikasi dengan sejumlah parpol. “Insya Allah saya optimis. Pada survei selanjutnya saya juga optimis bisa melesat,” pungkas Ketua Senat Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) 1998 itu.
Dipenghujung konferensi pers, Bacalon Wali Kota Depok tersebut juga mengulas sejumlah permasalahan yang masih dihadapi oleh warga Depok, serta menawarkan beberapa solusi ide dan gagasan untuk kedepannya.
Rama Pratama yang merupakan Kandidat Doktor UI, dalam rekam jejak karirnya pernah menjadi Anggota DPR-RI periode 2004-2009 dan menjadi Tenaga Ahli Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI tahun 2014-2019.
Berita: Mh | Foto: Mh
