Promosikan Produk Usaha dan Pariwisata, KJRI Tawau Gelar Wonderful Indonesia Festival 2018
Jakarta |
Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Tawau menyelenggarakan acara Wonderful Indonesia Festival 2018, yang berlangsung 7-9 September 2018, di Eastern Plaza, Tawau-Sabah, Malaysia.
Festival yang bertujuan untuk mempromosikan produk-produk pengusaha kecil-menengah dan pariwisata Indonesia yang berada di Kalimantan Utara (Kaltara) dan Kalimantan Timur (Kaltim), dihadiri tidak kurang 1000 pengunjung.
Para pengusaha kecil-menengah yang berpartisipasi di festival ini, mendapatkan partner kerjasama berasal dari Malaysia untuk mengembangkan produknya. Selain itu, acara ini juga telah mempererat hubungan sosial budaya kedua negara, khusus daerah perbatasan kedua negara.
Produk-produk yang dipamerkan oleh 32 pengusaha kecil-menengah pada acara Wonderful Indonesia Festival 2018 ini, diantaranya adalah kerajinan tangan, makanan olahan, bumbu-bumbu, pakaian, dan berbagai produk Indonesia lainnya.
Dilansir portal kemlu.go.id, Senin (10/9), pada kesempatan itu KJRI Tawau tidak hanya menampilkan produk-produk Indonesia, namun juga beberapa acara seperti lomba menari dan menyanyi, talk show, business meeting, fashion show karya designer dari nunukan, bank, travel agent, door prize, dan hiburan oleh artis Indonesia.
Acara talk show diselenggarakan sebelum pembukaan pada tanggal 8 September 2018, dengan menghadirkan pembicara berasal dari Kastam Tawau, Pejabat Kesehatan Tawau, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Nunukan, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Bea Cukai Kalimantan Timur, Kepala Bea Cukai Nunukan, Sentra Perikanan dan Kelautan Terpadu (SPKT) Sebatik, dan Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) Nunukan.
Beberapa hal yang dibahas antara lain mengenai potensi daerah Kaltara dan Kaltim dalam aspek perdagangan, investasi, dan pariwisata, dan juga hal-hal terkait peraturan ekspor dan impor barang di daerah perbatasan Indonesia-Malaysia, khususnya di Tawau dan Kaltara-Kaltim.
Pembukaan acara festival dilaksanakan pada tanggal 8 September 2018 oleh Wakil Presiden Majelis Perbandaran Tawau (MPT) dan Konsul RI, yang dihadiri oleh Parlemen Tawau, para pengusaha lokal dan masyarakat Tawau.
Berita: Mh | Foto: Istimewa/KJRI Tawau