Mulai Berdinas di Bali, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak Temui Gubernur I Wayan Koster
Denpasar |
Panglima Kodam (Pangdam) IX/Udayana yang baru Mayjen TNI Maruli Simanjuntak beserta istrinya Uli Simanjuntak melakukan silahturahmi ke Jaya Sabha, di Denpasar, Bali, Sabtu (28/11).
Kedatangan Maruli beserta istri ke rumah dinas Gubernur Bali tersebut diterima langsung oleh Gubernur I Wayan Koster dan sang istri Putri Suastini Koster.
Dalam kunjungan hari itu, juga hadir Komandan Resor Militer (Danrem) 163/Wirasatya Brigjen TNI Husein Sagaf beserta istrinya Fetty Husein Sagaf.
Selain sebagai ajang silaturahmi pejabat baru, dalam pertemuan juga dibahas kondisi Bali terkini khususnya terkait situasi keamanan di Provinsi Bali yang mengalami dampak cukup signifikan secara ekonomi akibat pandemi Covid-19.
Pada kesempatan itu, Wayan Koster menyampaikan strategi penanganan Covid-19 di Bali yang selama ini cukup berhasil dan mendapat banyak pujian dari berbagai pihak, salah satunya adalah tingkat kesembuhan Covid-19 yang tinggi di Bali.
Kepada Pangdam IX/Udayana, Gubernur asal Desa Sembiran ini memperkenalkan Usada Barak, ramuan tradisional berbasis arak yang digali dari kearifan lokal Bali. Ramuan inilah yang digunakan untuk terapi mempercepat kesembuhan pasien Covid-19.
Keberhasilan pengendalian Covid-19 di Bali juga tak lepas dari peran Satgas Gotong Royong Covid 19 di desa adat yang bersinergi dengan unsur TNI-POLRI seperti Babinsa dan Babhinkamtibmas.
Gubenur Koster juga berharap sinergi yang baik antara Pemerintah Provinsi Bali dengan Kodam IX/Udayana selama ini bisa berlanjut dan semakin baik di bawah kepemimpinan Mayjen TNI Maruli Simanjuntak.
“Saya yakin dengan kerjasama yang baik, pelaksanaan Pilkada, penanganan Covid-19 dan upaya pemulihan pariwisata Bali ke depan bisa berjalan dengan baik,” ujar Gubernur Wayan Koster, dikutip portal baliprov.go.id, Sabtu (28/11).
Sementara dikesempatan yang sama, Putri Suastini Koster memperkenalkan kepada Uli Simanjuntak beberapa kultur dan kebudayaan Bali, diantaranya adalah kain endek.
Istri Gubernur Bali yang juga Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Bali itu menyampaikan kepada istri Pangdam IX/Udayana, bahwa kain endek dan songket Bali sebagai warisan budaya leluhur masyarakat Bali yang sangat berharga.
“Sekarang kita dorong para UMKM di Bali membuat pakaian jadi yang fashionable dari bahan-bahan ini,” kata Putri Suastini Koster yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Bali.
Sebagai bentuk kenang-kenangan, Putri Suastini Koster yang dikenal sebagai seniman multi talenta itu memberikan kain songket kepada Uli Simanjuntak dan Fetty Husein Sagaf untuk cinderamata.
Mayjen TNI Maruli Simanjuntak beserta istri tiba di Bali, pada Jumat (27/11) untuk menjalankan tugas barunya setelah sebelumnya menjabat sebagai Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) di Jakarta.
Berita: Sigit | Foto: Istimewa