Menhub Pastikan Aspek Keselamatan Bus Pariwisata
Jakarta |
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi pastikan semua aspek keselamatan berkendara terutama pada bus pariwisata berjalan dengan baik.
Hal ini disampaikan Menhub usai melakukan ramp check bus pariwisata di Taman Wisata Balekambang, Tawangmangu, Jawa Tengah, Kamis (27/12).
“Alhamdulillah semua berjalan baik. Saya juga apresiasi Kepolisian telah melakukan tes urine kepada pengemudi,” katanya.
Menurutnya, hal itu dilakukan guna mengantisipasi terjadinya kecelakaan bus pariwisata yang pada tahun lalu banyak terjadi, bisa dipastikan bahwa pengemudi dalam kondisi sehat. Selain itu, pengemudi juga harus tahu peraturan.
Budi berharap selama musim liburan ini proses ramp check dan tes urin terhadap pengemudi dilakukan secara intensif, disamping juga minta kepada Kakorlantas dan seluruh kapolres melakukan pengecekan-pengecekan secara masif diseluruh tempat khususnya daerah wisata.
Rampcheck dilakukan oleh Dinas Perhubungan Karanganyar, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat. Para pengemudi bus juga mengikuti tes urine yang dilakukan oleh Dokter Kesehatan Polres Karanganyar.
Sementara untuk bus yang tidak lolos ramp check, menurut Budi akan dilakukan beberapa tahapan mulai dari peringatan ringan hingga pencabutan izin. Hal ini untuk mengurangi jumlah angka kecelakaan.
Dijelaskan oleh Budi, tahun lalu, banyak terjadi kecelakaan pada bus pariwisata akibat kendaraan yang tidak laik dan pengemudi yang tidak dalam kondisi baik. Oleh karenanya pihaknya intensif rampcheck untuk pastika rem, lampu fungsi lainnya berfungsi dengan baik.
“Kita juga minta kepada para pengelola bus pariwisata untuk perhatikan stiker KIR apakah masih sesuai. Saya harap pengemudi dan penumpang sadar pentingnya keselamatan. Angka kecelakaan tiap tahun terus menurun,” sebutnya.
Dalam peninjauan ramp check kali ini, Menhub Budi Karya didampingi oleh Kakorlantas Refdi Andri dan Dirjen Bina Marga Arie Setiadi Moerwanto. Menhub juga turut memasangkan stiker ramp check untuk beberapa bus yang telah lolos atau laik jalan.
Sementara itu Kakorlantas Refdi Andri juga mendukung penuh inspeksi dadakan yang dilakukan oleh Menhub ini. Dijelaskan olehnya, kegiatan yang dilakukan Menhub Budi bersama tim betul-betul sifatnya dadakan.
“Masyarakat tentu diberikan pilihan, bisa naik kereta api, pesawat, atau melalui jalan sarana tol yang memadai. Himbauan kami adalah melakukan perjalanan dengan baik dan keselamatan adalah utama bagi kita,” pungkasnya.
Berita: Mh | Foto: Istimewa