Wisata

Kapolda Bali Kembali Resmikan Bangunan Candi Bentar Paduraksa Jayan Danantya

Denpasar |
Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra meresmikan bangunan tradisional Candi Bentar dengan nama Paduraksa Jayan Danantya, di halaman belakang Mapolda Bali, Denpasar, Bali, Selasa (6/9) sore.

Paduraksa Jayan Danantya merupakan bangunan tradisional berupa candi bentar yang yang berkonsep kepada kearifan lokal Bali.

Acara peresmian bangunan Candi Bentar Paduraksa Jayan Danantya ini juga dihadiri oleh Wakapolda Bali Brigjen Pol I Ketut Suardana, Ketua Bahyangkari Daerah Bali Ketut Putu Jayan, Wakil Ketua Bhayangkari Daerah Bali Candra Ketut Suardana dan seluruh Pejabat Utama (PJU) Polda Bali.

Bangunan candi bentar yang memiliki luas bangunan 108 meter persegi dan dibangun selama 3 bulan dengan menggunakan anggaran sebesar Rp250 juta rupiah adalah merupakan dana hibah yang berasal dari oleh CV Tiga Utama Karya yang dimana perusahaan tersebut bergerak dibidang arsitekatau interior yang sangat mengapresiasi kinerja Polda Bali.

Pada kesempatan itu, Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra menyampaikan bahwa secara filosofis, Candi Bentar Paduraksa Jayan Danantya melambangkan kokohnya pilar karakter Kepolisian Daerah Bali sebagai pelindung masyarakat serta seluruh insan Bhayangkara dalam melaksanakan tugasnya secara profesional dan humanis untuk mencapai kejayaan.

“Berdasarkan nilai filosofis tersebut, saya dan Wakapolda Bali menginisiasi pembangunan candi bentar ini sebagai bentuk pelestarian nilai-nilai sad kerthi, yang merupakan warisan dari leluhur Bali dalam menjaga keseimbangan dan keharmonisan alam, manusia, kebudayaan Bali secara sekala dan niskala yang meliputi adat-istiadat, tradisi, seni dan budaya, serta kearifan lokal,” ucapnya.

Putu Jayan juga menyampaokan, bahwa bangunan Candi Bentar Paduraksa Jayan Danantya merepresentasikan jiwa dan kepribadian personel Polda Bali yang berkarakter, berjati diri, berkualitas, berdaya saing, dan bertanggung jawab dalam pelaksanaan tugas.

“Bangunan candi bentar ini merepresentasikan jiwa dan kepribadian personel Polda Bali dan saya berharap agar bangunan ini dapat dimanfaatkan dengan baik dan menjadi sebagai salah satu landmark Polda Bali,” pungkasnya.

Usai peresmian, kegiatan dilanjutkan dengan ramah tamah dan hiburan dengan menampilkan Wakapolda Bali Brigjen Pol I Ketut Suardana yang dengan mahir memainkan alat musik seruling. Para undangan juga dihibur dengan tarian Jempiring dan Bondres Clekontong Mas.

Sebelum acara persemian bangunan Candi Bentar Paduraksa Jayan Danantya Polda Bali, dikesempatan yang sama juga dilakukan upacara Melaspas dengan mengandung makna untuk menghidupkan bangunan tersebut sehingga dapat berfungsi sesuai dengan tempat dan kedudukannya, kemudian dilanjutkan dengan persembahyangan bersama oleh Kapolda dan Wakapolda Bali beserta seluruh personel Polda Bali yang hadir.

Berita: Gate 13 | Foto: Ist.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.