AS Sepihak Klaim Yerusalem, Presiden Jokowi Hadiri Sidang OKI di Turki
Bogor |
Soal pernyataan sepihak Amerika Serikat (AS) terhadap kota Yerusalem, Presiden Joko Widodo (Jokowi) diagendakan menghadiri sidang Organisasi Konferensi Islam (OKI) di Istanbul, Turki.
Presiden Jokowi dalam pernyataan persnya menegaskan, Indonesia mengecam keras pengakuan sepihak AS terhadap Yerusalem sebagai Ibu kota Israel, dan meminta Amerika Serikat mempertimbangkan kembali keputusan tersebut.
“Kurang lebih tanggal 13 Desember ini, karena kita sudah menghubungi hampir semua negara OKI,” kata Presiden Jokowi, menanggapi pengakuan Donald Trump.
Soal kemungkinan dirinya menghubungi Donald Trump, Presiden Jokowi akan dipertimbangkan setelah sidang OKI. “Yang paling penting sidang OKI dulu,” ujar Presiden Jokowi,” katanya , di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (7/12).
Sejauh ini, tambah Jokowi, komunikasi di antara negara-negara OKI terkait sikap AS itu terus muncul, sehingga ada usulan dilakukannya sidang OKI pada 13 Desember mendatang.
Pengakuan sepihak tersebut, sebut Jokowi, telah melanggar berbagai resolusi Dewan Keamanan dan Majelis Umum PBB yang Amerika Serikat menjadi anggota tetapnya.
“Ini bisa mengguncang stabilitas keamanan dunia,” ujar Presiden Jokowi menanggapi pernyataan Presiden Trump terhadap hubungan Indonesia dan negara paman sam itu.
Selanjutnya, Presiden Jokowi masih menunggu keputusan yang akan diambil dalam sidang OKI nantinya.
Berita: Mh | Foto: Istimewa