Jepang akan Tingkatkan Investasi di Indonesia
Jakarta |
Sesuai yang direncanakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe akan bertemu di Hotel Diamond, Manila, Filipina, Minggu (12/11) sore.
Dikonfirmasi Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi, PM Shinzo Abe mengapresiasi perkembangan kemudahan untuk berinvestasi di Indonesia yang dicapai semasa pemerintahan Presiden Jokowi.
Diungkapkan Menlu Retno, rating kemudahan berusaha atau ease of doing business Indonesia naik terus dan kini berada di peringkat ke 71, demikian juga rating investment grade yang terus membaik.
“Atas perkembangan-perkembangan itu, jika tahun ini investasinya naik 90 persen, maka di tahun-tahun mendatang, PM Abe berjanji akan terus menigkatkan investasi Jepang,” kata Menlu Retno Marsudi kepada wartawan usai mendampingi pertemuan kedua kepala negara.
Dalam pertemuan dengan Presiden Jokowi itu, sambung Retno, PM Abe juga menyampaikan komitmennya untuk terus berpartisipasi dalam proyek-proyek infrastruktur seperti Pelabuhan Patimban, terowongan MRT, terowongan untuk tol Sumatera, dan sejumlah proyek infrastruktur lainnya.
Menurut Retno, bahwa inti pembicaraan yang dibahas dalam pertemuan antara Presiden Jokowi dan PM Jepang adalah mengenai rencana peringatan 60 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Jepang pada 2018, yaitu tentang kegiatan-kegiatan apa yang akan dilakukan kedua negara.
“Dalam pertemuan tadi, juga diluncurkan logo 60 tahun hubungan bilateral Indonesia-Jepang,” ungkap Retno Marsudi dilansir setkab.go.id.
Saat pertemuan, selain Menlu Retno Marsudi, Presiden Jokowi juga didampingi oleh Menko Polhukam Wiranto, Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Seskab Pramono Anung, dan Menko PMK Puan Maharani.
Berita: Pri | Foto: Istimewa/Humas
