PeristiwaPolitik

Bahas NKRI dan Kebhinekaan, Watimpres Gelar Sosialisasi di Bali

Denpasar |
Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) dengan anggotanya Mayjen Pol (Purn) Sidarto Danusubroto menggelar sosialiasi di Gedung Perkasa Raga Garwita (PRG) Polda Bali, Denpasar, Jumat (14/1).

Acara sosialisasi bertemakan ’Menjaga dan Mengenal NKRI Yang Pro Kebinekaan’ juga dihadiri Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra didampingi Waka Polda Bali Brigjen Pol I Ketut Suardana, Irwasda, seluruh Pejabat Utama (PJU) Polda Bali, serta Kapolres/ta jajaran mengikuti secara virtual dengan aplikasi zoom dari wilayah masing-masing.

Mengawali sambutannya, Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra mengucapkan selamat datang kepada Anggota Watimpres Mayjen Pol (Purn) Sidarto Danusubroto serta menyampaikan rasa bangganya karena mendapatkan kunjungan.

”Semoga Sosialisasi ’Menjaga dan Mengenal NKRI Yang Pro Kebinekaan’ ini dapat berlangsung dengan baik dan lancar, serta dapat membawa pesan moral yang bermanfaat dan positif bagi anggota Polda Bali beserta jajaran,” ucapnya.

Sementara Mayjen Pol (Purn) Sidarto Danusubroto menanggapi itu juga menyampaikan apresiasi dan rasa bangga karena bisa berkunjung dan diterima dengan sangat baik di Polda Bali.

Dirinya juga menyatakan rasa kagum terhadap keindahan Bali yang merupakan salah satu kunjungan favorit wisata terbaik di Indonesia bahkan dunia.

”Selama berada di Bali dan sempat berkunjung kebeberapa tempat kami kagum dan salah satu yang membuat kami sangat bangga dan kagum adalah daerah Nusa Dua. Disana terdapat lima tempat Ibadah dari lima agama berbeda (Pura, Masjid, Gereja Protestan, Katolik dan Wihara). Tempatnya berjajar dan damai serta diberi nama kawasan ’Puja Mandala’, tutur Sidarto.

Menurutnya, kawasan Puja Mandala tersebut merupakan contoh Kebinekaan nyata yang ada di Indonesia serta contoh toleransi yang sangat baik masyarakat Bali kepada umat beragama lain yang ada di Bali.

”Puja Mandala tersebut patut dijadikan contoh dan saya harapkan ini bisa dibuat disetiap Provinsi-Provinsi dan di Kampus-kampus besar seperti UI, UGM dan lainnya, karena Puja Mandala ini merupakan bukti dari Bhineka Tunggal Ika sesuai dengan dasar negara kita Pancasila,” sebut Sidarto.

Ia juga berpesan, bahwa jika sebuah rumah dibuat dengan Pancasila sebagai pondasinya, tiang-tiangnya UUD 1945, atapnya NKRI dan penghuninya semua yang yang berbeda agama, suku dan ras namun tetap bersatu damai dan sejahtera yang disebut dengan ’Bhineka Tunggal Ika’.

”Mari kita semua pertahankan terus perdamaian dalam perbedaan dan selalu berpegang teguh kepada dasar negara kita yaitu Pancasila,” imbuh Mayjen Pol (Purn) Sidarto Danusubroto.

Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab antara peserta sosialisasi dengan Anggota Watimpres, kemudian diakhiri dengan penyerahan cinderamata dan foto bersama.

Berita: Gate 13 | Foto: Istimewa

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.