Politik

Presiden Jokowi Perintahkan TNI-Polri Netral dalam Pilkada dan Pilpres

Jakarta |
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan jajaran TNI-Polri agar tetap menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018, dan tahapan-tahapan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang.

Hal itu disampaikan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian dalam Rapat Pimpinan (Rapim) TNI dan Polri di Markas Besar TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (23/1).

Panglima TNI Hadi Tjahjanto mengatakan, presiden berharap semuanya bisa berjalan dengan baik, aman, lancar, dan tidak ada permasalahan yang berarti.

“Sehingga akan mendukung dan mempengaruhi proses pembangunan yang saat ini sedang berjalan,” ujarnya.

Sementara itu Kapolri Jenderal Tito Karnavian menambahkan, Polri diminta oleh presiden agar melakukan pemetaan potensi konflik dari 171 wilayah yang akan melaksanakan pilkada. “Di mana yang kira-kira rawan, dan kemudian dilihat tingkat kerawanannya seperti apa,” paparnya.

Menurut Kapolri, Presiden Jokowi meminta agar dilakukan langkah-langkah persuasif untuk menyelesaikan potensi konflik dibanding dengan cara-cara responsif, represif, dan kemudian menyelesaikannya sebelum potensi konflik itu berkembang.

“Beliau juga memerintahkan agar TNI dan Polri sinergi dalam menyelesaikan permasalahan potensi konflik itu. Sinergi itu dilakukan di semua lini dari atas sampai ke Polres, Kodam, Kodim, Koramil, Polsek, bahkan sampai ke Babinsa, Babinkamtibmas,” ungkapnya.

Disamping itu, presiden memerintahkan agar TNI dan Polri tidak eksklusif, tapi merangkul semua elemen masyarakat, elemen rakyat, karena TNI dan Polri tanpa didukung rakyat juga tidak bisa maksimal.

“Ini semua dirangkul untuk mendinginkan suasana situasi politik yang cenderung akan memanas,” terang Kapolri, seraya menambahkan presiden juga memerintahkan untuk meningkatkan kesejahteraan dan profesionalisme prajurit.

Ditekankan oleh presiden, lanjutnya, agar para pimpinan, petinggi TNI dan Polri juga mengamati perkembangan lingkungan di luar negeri atau global.

“Jangan sampai nanti kita terkaget-kaget, terkejut, kita antisipatif kalau ada yang berkaitan dengan masalah-masalah dalam melaksanakan tugas pokok TNI-Polri,” pungkas Kapolri.

Berita: Sigit | Foto: Istimewa

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.