Kursus Gamelan Bali Kini Hadir di Peru
Jakarta |
Untuk pertama kalinya Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Lima di Peru mengadakan kursus Gamelan Bali.
Kursus Gamelan Bali tersebut, merupakan bagian dari kursus Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing tahun 2019 yang telah diselenggarakan oleh KBRI Lima pada hari Jumat (8/3).
Kursus bahasa dan alat musik khas daerah bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan bahasa serta budaya Indonesia kepada masyarakat Peru, khususnya yang berdomisili di Lima.
Dilansir portal kemlu, Rabu (13/3), meskipun alat musik gamelan belum begitu dikenal, namun animo masyarakat Peru untuk belajar sangat tinggi. Bahkan, siswa kursus bahasa Indonesia ikut mempelajari gamelan.
Kelas Gamelan Bali pertama diikuti oleh 19 siswa yang berasal dari universitas ternama di Peru antara lain, Universitas Katolika (PUCP), Universitas San Ignacio de Loyola (USIL), Universitas San Marcos, dan Universitas Pacifico, dan lain-lain.
Hal yang menjadikan kegiatan ini unik dan menarik adalah pengajar atau guru untuk kelas Gamelan Bali diisi oleh Gabielle Goudard yang berkebangsaan Prancis. Gabielle dikenal sosok yang mencintai musik dan bahasa Indonesia.
Pada kesempatan Dubes RI Lima Marina Estella Anwar Bey dalam sambutannya menyampaikan bahwa KBRI Lima akan selalu berupaya untuk meningkatkan people to people contact Indonesia – Peru melalui pengenalan bahasa dan budaya Indonesia dan berbagai kegiatan lainnya.
Diharapkan oleh Dubes Marina, dengan adanya kursus bahasa Indonesia dan Gamelan, semakin banyak warga Peru yang mengenal Indonesia dan berkunjung ke Indonesia untuk menyaksikan kecantikan alam Indonesia.
Berita: Sigit | Foto: Istimewa/KBRI Lima
