Masyarakat Sudah Bisa Miliki Kartu OK OTrip
Jakarta |
Masyarakat pengguna transportasi umum di wilayah DKI Jakarta, kini bisa mendapatkan kartu One Karcis One Trip (OK OTrip).
Kartu seharga Rp 40 ribu dengan nilai saldo Rp 20 ribu, bisa dibeli di beberapa halte koridor transjakarta.
Diantaranya di Halte Grogol, Halte Enggano, Halte Lebak Bulus, Halte Penas Kalimalang, Halte Harmoni, Halte Kalideres, Halte Kampung Melayu, Halte Tanjung Priok, Halte Matraman, dan Halte Dukuh Atas 2.
Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Budi Kaliwono mengatakan, uji coba program OK OTrip dilakukan selama tiga bulan, mulai 15 Januari 2018 hingga 15 April 2018.
Budi menjelaskan, selama masa uji coba pengguna jasa angkutan umum hanya dikenakan tarif Rp 3.500 untuk satu kali berjalan, meski turun naik angkutan umum.
Ketentuan tersebut, sambung Budi, juga berlaku untuk pengguna bus Transjakarta. Namun, setelah masa uji coba selesai, tarif berlaku normal menjadi Rp 5.000.
“Ada waktu tiga jam setelah tapping pertama bagi pengguna jasa angkutan umum untuk tidak dikenakan biaya tambahan,” terang Budi di Jakarta, Jumat (22/12).
Diungkapkan juga oleh Budi, Kartu Ok OTrip dapat digunakan di seluruh koridor bus Transjakarta, dan pihaknya sudah menyiapkan 69 angkutan bus kecil di empat trayek.
Dilansir laman beritajakarta.id, empat trayek tersebut yakni, Jelambar (Jakarta Barat), Warakas (Jakarta Utara), Duren Sawit (Jakarta Timur), dan Lebak Bulus (Jakarta Selatan) yang akan terintegrasi dengan koridor bus Transjakarta.
Melalui pelaksanaan program ini, sebut Budi Kaliwono, maka biaya transportasi yang dikeluarkan masyarakat dapat berkurang hingga 30 persen.
“Dampaknya, kami berharap masyarakat semakin tertarik menggunakan transportasi umum,” pungkasnya dilansir
Berita: Pri | Foto: Istimewa
