Jelang Bulan Suci Ramadhan Tahun 2023, Polri Persiapkan Pola Pengamanan
Denpasar |
Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) tengah menyiapkan pola-pola pengamanan menjelang bulan suci Ramadan 2023. Salah satunya adalah ‘Operasi Ketupat’ yang merupakan pengamanan lalu lintas Polri yang digelar setiap tahun.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan.
“Ya setiap tahun pasti polri akan menggelar operasi ketupat. Pola-pola (pengamanan) itu sudah disiapkan,” katanya, dilansir portal Divisi Humas Polri, Senin (20/3).
Ahmad mengatakan, Operasi Ketupat itu dilakukan dalam rangka pengamanan arus mudik terutama di jalur-jalur mudik yang dilintasi oleh masyarakat.
Selain itu, Karo Penmas Divisi Humas Polri juga menyebutkan bahwa Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri juga telah meninjau rute mana yang akan dijadikan rute untuk masyarakat mudik nantinya.
“Dalam hal ini Korlantas sudah meninjau rute-rute yang akan dijadikan rute untuk kegiatan mudik masyarakat nanti,” pungkasnya.
Sementara itu, Korlantas Polri dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk tidak memberlakukan one way atau satu arah di Km 70 Tol Cikampek-Palimanan (Cipali) pada Lebaran 2023 mendatang.
Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Santyabudi mengatakan kepada awak media, bahwa jalan Tol Cikampek jalurnya sudah bertambah yang dari sebelumnya 3 jalur ke arah timur dan 3 menuju Jakarta, kini sudah menjadi 4 jalur.
“Ini artinya akan ada percepatan perpindahan kendaraan. Tetapi di Km 70 di Cipali masih jalurnya 2 dan 2. Dari kaca mata kepolisian ini akan terjadi bottle neck. Oleh karena itu kita pertimbangkan untuk tidak kita one way kan,” kata Firman, di Mabes Polri, Kamis (2/3) lalu.
Ia juga mengatakan, apabila nantinya terjadi peningkatan arus lalu lintas secara signifikan, maka pihaknya akan memberlakukan contraflow atau lawan arus hanya satu jalur. Hal tersebut diharapkan bisa mengurangi kepadatan.
“Nanti di Cikampek itu 8 jalur ke sana karena pasti akan terjadi penyumbatan di gerbang tol. Sekaligus, kita membuka yang kemarin kita adakan anev (analisis dan evaluasi) dari Cipularang. Jadi nanti yang di Cipularang mudah-mudahan bisa tetap rolling ke arah Timur. Kita tambah satu contraflow saja,” pungkas Irjen Pol Firman Santyabudi.
Berita: Red/Gate 13 | Foto: Ilustasi/Ist.