Hukum

Menkumham dan Menhan Resmikan Kegiatan Pembinaan Kesadaran Bela Negara di Penjara

Jakarta |
Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) bekerjasama dengan Kementerian Pertahanan (Kemhan) meluncurkan Pedoman Pembinaan Kesadaran Bela Negara bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang dipusatkan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang, Jakarta, Kamis (29/3).

Program Bela negara ini dilaksanakan untuk kesadaran bela negara di lingkungan Kemenkumham yang bersinergi dengan Kemhan.

Sinergitas ini dimaksudkan untuk membangun sikap mental dan perilaku meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta membangun jasmani bagi WBP atas hak dan kewajibannya sebagai warga negara.

Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna H Laoly dalam sambutannya mengatakan, acara ini bermakna penting dan strategis terkait isu kemajemukan akhir-akhir ini.

Menurut Yasonna, isu kemajemukan tersebut perlu disinergikan ke dalam hal yang positif, salah satunya melalui kegiatan bela negara.

“Kebhinekaan bangsa Indonesia harus dijaga sehingga kita menjadi bangsa yang besar dan disegani dunia internasional,” tuturnya.

Kepada para WBP, Yasonna berpesan bahwa meski dilingkupi dinding terbatas, namun kreativitas tidak boleh terbatas sehingga mereka harus dapat bermanfaat bagi bangsa dan negara.

Sementara itu, Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu pada kesempatan tersebut menyebutkan, bahwa pentingnya menumbuhkan rasa cinta dan bangga terhadap bangsa negara, sehingga setiap warga negara akan bersatu padu untuk menjaga negara ini.

Ditegaskan oleh Menhan Ryamizard, dengan mental yang mandiri WBP akan memiliki persiapan akan pengetahuan dan keterampilan untuk membela NKRI.

“Terbangunnya sikap mental WBP yang mandiri dapat membawa perubahan pada terbentuknya pengetahuan dan keterampilan serta membentuk kesiapan para WBP dan warga negara untuk membela negara Indonesia,” pungkasnya.

Peluncuran Pedoman Pembinaan Kesadaran Bela Negara bagi WBP merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman antara Kemenkumham dengan Kementerian Pertahanan, dan terselenggara berkat sinergi dari 16 kementerian/lembaga.

Kegiatan bela negara tersebut, selanjutnya akan diberlakukan di seluruh Lapas yang tersebar di Indonesia.

Berita: Mh | Foto: Istimewa/ditjenpas.go.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.